Inilah Alasan Kenapa Orang Tua Dulu Melarang Tidur Dengan Posisi Tengkurap

Pernah nggak sih, saat kamu berada di kamar kemudian kamu mengambil posisi tidur senyaman mungkin dan contohnya adalah tengkurap. Pada saat itu, kamu akan dimarahi oleh orang tuamu karena tengkurap adalah posisi tidur yang dilarang. Padahal, tengkurap adalah posisi tidur dimana perut berada di bawah daripada punggung. Sehingga posisi berbalik badan, seperti cacing. Larangan tidur tengkurap bukanlah mitos belaka. Karena ada hukum serta hadits yang mengatakan.

Larangan Tidur Telungkup

Hadits Ya’isy bin Thokhfah Al Ghifariy, dari bapaknya, ia berkata,

فَبَيْنَمَا أَنَا مُضْطَجِعٌ فِى الْمَسْجِدِ مِنَ السَّحَرِ عَلَى بَطْنِى إِذَا رَجُلٌ يُحَرِّكُنِى بِرِجْلِهِ فَقَالَ « إِنَّ هَذِهِ ضِجْعَةٌ يُبْغِضُهَا اللَّهُ ». قَالَ فَنَظَرْتُ فَإِذَا رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم-

Artinya : “Ketika itu aku sedang berbaring tengkurap di masjid karena begadang dan itu terjadi di waktu sahur. Lalu tiba-tiba ada seseorang menggerak-gerakkanku dengan kakinya. Ia pun berkata, “Sesungguhnya ini adalah cara berbaring yang dibenci oleh Allah.” Kemudian aku pandang orang tersebut, ternyata ia adalah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Kemudian Hadits Ibnu Tikhfah Al Ghifari, dari Abu Dzarr, ia berkata

عَنِ ابْنِ طِخْفَةَ الْغِفَارِىِّ عَنْ أَبِى ذَرٍّ قَالَ مَرَّ بِىَ النَّبِىُّ -صلى الله عليه وسلم- وَأَنَا مُضْطَجِعٌ عَلَى بَطْنِى فَرَكَضَنِى بِرِجْلِهِ وَقَالَ « يَا جُنَيْدِبُ إِنَّمَا هَذِهِ ضِجْعَةُ أَهْلِ النَّارِ ».

Artinya : “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lewat di hadapanku dan ketika itu aku sedang tidur tengkurap. Beliau menggerak-gerakkanku dengan kaki beliau. Beliau pun bersabda, “Wahai Junaidib, tidur seperti itu seperti berbaringnya penduduk neraka.”

Ada juga hukum yang membolehkan adaikan dalam keadaan sakit, Syaikh Muhammad bin Shalih Al ‘Utsaimin rahimahullah berkata, “Tidak pantas seseorang tidur tengkurap lebih-lebih lagi dilakukan di tempat yang terbuka. Karena jika orang banyak melihat tidur semacam itu, mereka tidak suka. Namun jika seseorang dalam keadaan sakit perut, dengan tidur seperti itu membuat teredam sakitnya, maka seperti itu tidaklah mengapa karena dilakukan dalam keadaan butuh.”

Nah, itulah beberapa hadits yang menyebutkan bahwa tidur tengkurap dilarang. Selain itu, tidur tengkurap juga merupakan salah satu posisi tidur penghuni neraka. Memang boleh saja tidur tengkurap, asalkan dalam keadaan darurat saja contohnya sakit. Semoga artikel ini bermanfaat.
Sumber : Rumaysho
Artikel bermanfaat lainnya:

Facebook CommentsShowHide

0 komentar