Telur Rebus Perawan Makanan Favorit Aneh Dan Unik, Kamu Tertarik? Coba Aja!

Mari kita akui, Negeri Tirai Bambu atau Tiongkok memang terkenal dengan berbagai macam makanan lokal yang aneh dan tidak masuk akal. Seperti contohnya makanan dari bahan plasenta manusia, tikus, bahkan janin hewan. Kali ini terdapat makanan unik yang menjadi favorit di kalangan warga Dongyang, Tiongkok. Jika Anda mengetahui bahan rahasia yang digunakan makanan ini, dijamin akan membuat Anda jijik dan mual. Makanan tersebut bernama Tongzi Dan, merupakan makanan yang mudah ditemui di daerah Dongyang, provinsi Zhejiang, Tiongkok.

Telur Rebus Perawan

Makanan ringan ini biasanya banyak dijumpai pada saat musim semi. Menjadi makanan yang populer dan digemari banyak warga lokal.

Tongzi Dan merupakan jenis makanan berbahan dasar telur ayam yang telah direbus dalam jangka waktu yang lama hingga bagian kulit telur pecah saat proses perebusan. Saat musim semi tiba, bau aneh akan menyebar ke seluruh bagian kota Dongyang, dimana para penjual lokal mulai mengolah Tongzi Dan.

Jika dilihat dari bentuk rebusan di dalam panci memang terlihat tidak ada hal yang mengganjal. Seperti dilansir melalui situs elitereader, kata Tongzi Dan sendiri memiliki arti "telur perawan" dimana telur ini direbus menggunakan air urine dari bocah laki-laki yang masih virgin.

Makanan tradisional ala pinggir jalan ini telah ada sejak ratusan tahun silam.

Proses pembuatan Tongzi Dan yaitu menggunakan air urine seutuhnya. Cara pembuatannya yaitu telur ayam direbus di dalam air urine hingga mendidih. Setelah bagian cangkang telur retak, kemudian telur tersebut akan dibiarkan di dalam rendaman air urine yang mendidih agar urine tersebut meresap di dalam telur dan menghasilkan cita rasa Tongzi Dan yang unik.

Telur Rebus Unik

Banyak penduduk Dongyang sangat menyukai telur rebus ini. "Rasanya sangat enak, saya bisa menghabiskan 10 butir telur dalam sehari," ungkap seorang wanita yang baru saja pindah ke daerah Dongyang. Namun tidak semua penduduk menyukainya, seorang warga mengatakan jika ia tidak pernah memakan telur Tongzi Dan.

"Saya tidak tahan dengan baunya, sangat menjijikkan," kata seorang warga. Air urine berasal dari air kencing para siswa laki-laki di sekolah dasar yang ada di sekitar Dongyang. Terdapat sebuah ember yang telah dipersiapkan di luar kelas, nantinya para siswa akan diinstruksikan untuk kencing di dalam ember tersebut. Ember yang telah terisi urine akan dikumpulkan oleh penjaga sekolah setiap harinya yang akan digunakan untuk merebus makanan tersebut.

Uniknya, banyak sekolah dasar di Dongyang yang menyetujui praktik ini, bahkan para guru selalu mengingatkan kepada siswa untuk tidak kencing di dalam ember jika sedang sakit.
Penduduk lokal mempercayai jika makanan tersebut mengandung obat herbal, seperti dapat mengurangi panas dalam tubuh dan menghentikan pendarahan.

Tetapi, Huang Jian selaku dokter kepala urologi dari Rumah Sakit Jinhua Central menyebutkan jika tidak ada manfaat baik untuk kesehatan yang ditemukan dalam air urine. "Urine merupakan limbah dari tubuh, dan tidak memiliki manfaat bagi tubuh jika dikonsumsi" ujarnya.
sumber: tribun.com
Artikel bermanfaat lainnya:

Facebook CommentsShowHide

0 komentar